Masbro sekalian ketemu lagi di blog dragon speed , Ok kali ini ane mau sedikit berbagi ilmu yang sudah ane plajari (YES) yaitu ilmu tentang
hitung-hitungan , bukan untuk menghitung utang tapi untuk menghitung
kecepatan sepeda motor berdasarkan kecepatan mesin dan perbandingan
rasio yang digunakan , tapi sebelumnya masbro harus memahami dulu Jalur Pemindah Tenaga , jadi biar gak mumet nanti ngitungnya.
Dimulai dari Piston — setang piston — big
end — as kruk — gigi primer — gigi sekunder — kopling — Main Axle —
pinion gear– wheel gear — Drive Axle — Sproket depan — rantai — sproket
belakang — roda belakang.
silahkan lihat gambar kalo bingung^^ kayak diatas gitu gambaran sederhana jalur pemindah tenaga masbro
Maaf ya kalo gambarnya kurang bagus , Nah terus , apa hubungannya dengan gambar diatas ?
begini masbro kalo masbro sudah mengerti urutan jalur tenaga maka kita
bisa menghitung berapa kira-kira kecepatan maksimal yang dihasilkan
motor disetiap giginya berdasarkan gir rasio yang digunakan , tentunya
dengan menggunakan 2 rumus dibawah ini
Rumus mencari perbandingan Reduksi total tiap gigi^^ lihat gambar paling atas apa yang dimaksud dengan Z1-Z6 Rumus menghitung kecepatan
^^ Nah jika sudah ketemu perbandingan reduksi total tiap giginya maka masbro bisa menghitung kecepatan maksimal ditiap giginya menggunakan rumus diatas.
Ok biar nggak tambah mumet langsung ajha ane
kasih contoh cara menghitung kecepatan maksimal ditiap gigi pada Yamaha
Old Vixion , cekiprot :
^^ spesifikasi Old Vixion standart pabrik
Langsung saja cara menghitungnya mudah saja , bgini cara nya .
Gigi 1 :
^^ hasilnya kecepatan max . di gigi 1 adalah 43,72 km/jam
Lanjut ke gigi 2
^^ kecepatan maksimal gigi 2 adalah 66,07 km/jam
Lanjut gigi 3
^^hasilnya kecepatan maksimal gigi 3 adalah 86,72 km/jam
Lanjut gigi 4
^^ hasilnya kecepatan di gigi 4 adalah 108,4 km/jam
Lanjut gigi 5
^^ hasilnya kecepatan maksimal di gigi 5 adalah 129,51 km/jam
Ya jadi begitulah, memang kecepatan maksimal
/ topspeed motor dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti bobot
pengendara, kondisi jalan atau hembusan angin dll , tapi biasanya
topspeednya gak akan beda jauh dari hasil itung-itungan kita diatas , ya paling simpangannya plus minus 5-10% lah .
Gimana masbro kira-kira kalian sudah gak bingung lagi kan dengan cara ngitungnya ? .
jadi jika kalian pengen tau topspeed sepeda motor yang anda
tunggangi tanpa harus kebut-kebutan dijalan , ya monggo dihitung az
secara teori menggunakan rumus-rumus diatas , ya itung-itung juga sedikit membantu pihak kepolisian untuk
mengurangi angka kecelakaan dijalan gara-gara ngebut nyari topspeed .
Ok deh cukup sekian update postingan kali
ini ,Silahkan dikomentari n monggo dikoreksi apabila ada yang salah pada
tulisan ane ini .
0 komentar:
Post a Comment